PENGARUH PENGGUNAAN MINYAK KELAPA MURNI (VIRGIN COCONUT OIL) DIBANDINGKAN MINYAK MINERAL PADA PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI: RANDOMIZED CONTROLLED TRIAL

Kartika Kartika

Abstract


Latar belakang: Penggunaan minyak pijat telah dipraktikkan sejak dulu selama beberapa generasi di India dan negara Asia. Penggunaan minyak pada pijat bayi dapat memberikan manfaat. Minyak dapat memberikan kehangatan dan nutrisi. Minyak kelapa murni merupakan asam lemak rantai sedang yang memiliki mekanisme penyerapan yang berbeda sehingga dapat dengan mudah dimetabolisme oleh tubuh. Penelitian penggunaan minyak topikal (minyak kelapa murni) pada pijat bayi dapat meningkatkan berat badan.
Tujuan: Mengetahui pengaruh pijat bayi menggunakan VCO dibandingkan minyak mineral terhadap peningkatan berat badan bayi usia 1-2 bulan.
Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat double blind dengan rancangan randomized controlled trial (RCT). Penelitian dilakukan bulan Agustus sampai Oktober 2016 di wilayah kerja Puskesmas Jetis Yogyakarta. Responden sebanyak 60 bayi yang memenuhi kriteria inklusi (usia 1-2 bulan, partus spontan, berat lahir 2.500-4.000 gram dan usia kehamilan 37-42 minggu) dialokasikan secara acak (random) untuk 2 kelompok, (1) pijat dengan VCO (n=30) dan (2) pijat dengan minyak mineral (n=30). Pijat dilakukan oleh ibu 15 menit sebanyak 2 kali sehari (pagi dan sore) selama 4 minggu dengan ukuran minyak 5 ml setiap pijat. Berat badan diukur dengan timbangan bayi tidur dengan ketelitian 0,05 kg. Validitas dan reliabilitas tingkat pengetahuan ibu dilakukan dengan uji korelasi pearson (rhitung) dan product moment (rtabel). Hasil uji validitas rhitung ada pada rentang 0,379-0,47 dan rtabel 0,374 (sig. rhitung>rtabel) dan pada uji reliabilitas diperoleh rhitung 0,395 and rtabel 0,374 (sig. rhitung>rtabel). Analisis data dilakukan dengan analisis univariabel dan bivariabel menggunakan paired t-test dan independent t-test.
Hasil Penelitian: Perlakuan pijat baik menggunakan VCO dan minyak mineral dapat meningkatkan berat badan. Pijat menggunakan VCO meningkatkan berat badan rata-rata sebesar 1.173,3 gram (95% CI: 1.140,9-1.205,7) dengan nilai Ï=0,0001 (sig. Ï<0,05) dan pijat menggunakan minyak mineral meningkatkan berat badan rata-rata sebesar 1.013,3 gram (95% CI: 963,1-1.063,5) dengan nilai Ï=0,0001 (sig. Ï<0,05). Hasil uji independent t-test menunjukkan terdapat selisih rerata peningkatan berat badan bayi yang dipijat dengan VCO dibandingkan yang dipijat dengan minyak mineral sebesar 166,7 gram (95% CI: 121,5-211,8) dengan nilai Ï=0,001 (sig. Ï<0,05).
Kesimpulan: Pijat menggunakan VCO meningkatkan berat badan lebih besar (25,97%) dibandingkan menggunakan minyak mineral (22,30%).
Kata kunci: Pijat Bayi, Virgin Coconut Oil (VCO), Berat Badan.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.32922/jkp.v6i1.52

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang | Komplek Perkantoran dan Pemukiman Terpadu Pemprov. Bangka Belitung Jalan Telaga Biru I Desa Padang Baru - Bangka Tengah

JKP (JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKAPINANG) INDEXED BY:

                  






MAPS: